POLISI MENEMBAK KAKI SPESIALIS CURANMOR DI JAYAPURA YANG MERESAHKAN MASYARAKAT


Tim gabungan dari Polresta Delta Kota Jayapura harus terpaksa menembak kaki seorang spesialis dalam m (curanmor), OW (21). Polisi mengambil tindakan tegas karena OW melawan balik ketika ditangkap di Pasar Youtefa, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, dan itulah beberapa informasi yang di dapat langsung dari jaya pura kota papua, tentu saja informasi ini geger di seluruh Indonesia.

OW alias Otto ditangkap saat dia berada di Pasar Seputaran Yotefa. Para pelaku dianugerahi kepemimpinan panas oleh petugas karena membuat perkelahian dan mendapat masalah," kata Humas Kasubag Polisi Jayapura, AKP Jahja Rumra, di Jayapura, seperti dilansir Antara pada hari Minggu (19/1 / 2020) itulah beberapa tutur masyarakat sekitar yang menyaksiksa tragedi tersebut.

Menurut Jahja penangkapan tersebut yang terlibat begitu banyak orang adalah hasil pengembangan Tim Delta beberapa waktu lalu di asrama siswa di sekitar Kotaraja, Distrik Abepura, terkait dengan mengendarai kendaraan terkait. Ada dua pertanyaan yang berhasil ditangkap, sebelum nya sudah ada begitu banyak laporan, dan akhir nya polisi berusaha berupaya mencari pelaku.

Diterbitkan dua uji coba telah ditangkap, dan dari hasil pengembangan kami mengantongi identitas OW yang setuju untuk mewakili otak dari tindakan perlindungan kendaraan, dan kemudian OW masuk daftar orang yang mencari," katanya, Dari hasil pemeriksaan sementara.

 OW beserta dua rekannya yang terlebih dahulu ditangkap diketahui telah mencuri tujuh unit motor. Mereka melakukan aksinya di Kota dan Kabupaten Jayapura.
Sejauh ini baru ada tujuh laporan polisi yang kami temukan atas kasus pencurian kendaraan yang dilakukan OW dan komplotannya, lima laporan di Polsek Abepura, satu laporan di Polresta dan satu di Polsek Sentani," ungkap Jahja.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DULU JADI TUKANG PARKIR BEBERAPA TAHUN KEMUDIAN JEBOL MENJADI ANGGOTA POLRI

DIAMANKAN POLISI SEBUT LUCINTA LUNA SEBAGAI PEMAKAI NARKOBA

SUMBER TERBESAR YANG PENTING DI KOMSUMSI OLEH BAYI SEHINGGA BERUSIA 2 TAHUN